SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA MENA DOU DENA, MBOTO KANGAMPU

Kamis, 22 Juli 2010

Perang Dena, Sejarah Perjuangan Mbojo


ADA beberapa hal yang selama ini memang menjadi pertanyaan besar ketika melihat realitas antara rasa dena dengan rasa yang lain. Taraf hidup masyarakatnya bisa dibilang secara umum sangat baik.

Tingkat pendidikan pun sangat tinggi. Secara infrastruktur, Dena menjadi sentra pendidikan unggul. Kulitas SDM nya pun mulai dari golongan tua hingga yang muda sangat mumpuni. Ada yang menggelitik di hati saya.

Kenapa begitu? tapi rasa di sekitar rasa dena kok malah tidak seperti itu? bahkan agak jauh berbeda.

Beberapa teka-teki itu sedikit terungkap. Setidaknya, belajar dari sejarah, dan tentu juga sejarah menjadi faktor dominan. Seperti halnya kota jakarta. Kalau sejarah tidak menentukan Jakarta sebagai pusat pemerintahan, saya yakin (haqqul yaqin)jakarta tidak akan seramai ini.

Begitu juga dengan rasa dena. sejarah mencatat, perjuangan masyarakat dan syuhada dena adalah yang paling getol dalam mengusir kemungkaran di muka bumi pertiwi ini.

Masjid raya dena di jadikan sebagai pusat markas pejuang dalam mengatur strategi perang, sehingga dinamakan masjid baitussyuhada. Untuk ukuran jaman ketika itu, para pejuang dena rasanya telah mampu menerapkan strategi yang baik dan strategis. seperti, pengosongan warga di kampung, penghadangan di sekitar karya hoe, dan beberapa tempat strategis.

Kekalahan yang dialami, bukan karena strategi yang buruk, namun karena modal peralatan yang tidak memadai. Dou balanda kani senapan, sedangkan dou dena kani keris. dou balanda nembak dor...dor...tapi dou dena mengumandangkan Allahuakbar.

Begitu sekilas inti dari kandungan buku berjudul "SEKILAS PERANG DENA" karangan Alm. H.Ahmad H. Zakariah. banyak hal lain yang belum bisa diungkapkan. namun, akan terus berlanjut, sehingga sejarah rasa dena labo para syuhadanya tetap selalu menjadi romantisme sejarah yang akan terus dikenang sepanjang masa.

Fastabiqul Khairot, Wassalamualaikum wr.wb.
Agus Rahmat(Jurnalis di kediri jawa timur)

2 komentar:

M ARIFRAHMAN S mengatakan...

blog ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dena kita...
karna blog ini kita bisa tahu banyak tentang sejarah kampung tercinya kita (DENA).....
d tunggu update trbarunya......
Alan cucu ny H. Anggur Hasan

Ongky mengatakan...

Bagaimana caranya mendapatkan buku Sekilas perang Dena ?